Blora, Semboyan.ID - Keberadaan seorang Babinsa di tengah-tengah masyarakat sangat di perlukan, karena Babinsa Sebagai ujung tombak terdepan untuk memantau wilayah binaanya agar tetap aman dan terkendali “”Budaya hidup gotong royong yang saat ini digalakkan oleh TNI AD merupakan upaya untuk semakin merekatkan tali silaturahmi antara TNI dengan rakyat, TNI dengan TNI maupun rakyat dengan rakyat sendiri. Hal Tersebut disampaikan Babinsa Desa Jomblang Serda Basuki di tengah kegiatan pembangunan jembatan, Jumat (15/11/2019).
Di samping itu Serda Basuki merupakan Babinsa dari Koramil 0721/02 Jepon yang merupakan satuan teritorial di bawah Kodim. Disampaikan bahwa apa yang dilakukannya tersebut merupakan salah satu tugas pokok seorang Babinsa ditengah masyarakat.
“Sebagai bagian dari fungsi TNI AD, para Babinsa harus turut menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang (RAK) yang tangguh dalam mendukung pertahanan negara dalam bentuk Sistem Pertahanan Rakyat Semesta (Sishanta) “Jadi, apa yang kita lakukan ini, tentunya dalam mendukung kesiapan ruang wilayah, sarana prasarana dan infrastruktur serta kondisi masyarakat, khususnya semangat kemanunggalan bersama.
Kegiatan Karya Bhakti pembanggunan Jembatan tersebut Serda Basuki mengatakan bahwa usaha Babinsa untuk terus menjalin kebersamaan dan kerja sama dengan warga binaan yang ada di wilayah binaanya dan apa yang di lakukannya adalah untuk meringankan beban masyarakat” Karena membantu meringankan beban masyarakat adalah tanggung jawab Babinsa dan bentuk usaha bersama agar terjalin hubungan yang baik, serta menigkatkan budaya gotong royong untuk menjaga kekompakan dan keharmonisan antara Babinsa dan warga binaannya” Seorang Babinsa juga harus selalu sigap dan tanggap atas kesulitan dan kebutuhan yang di rasakan oleh masyarakat” Dengan adanya kegiatan pembanggunan jembatan seperti ini akan tercipta kebersamaan, kepedulian dan saling menjaga demi tercapainya kemanunggalan TNI beesama Rakyat” ungkapnya.
Sementara itu Danramil 0721/02 Jepon Kapten Inf Sukemi mengatakan bahwa “ Babinsa merupakan aparat teritorial yang senantiasa harus hadir sebagai pemberi solusi sekaligus pelopor budaya gotong-royong dalam kehidupan bermasyarakat. Seperti yang dilakukan para Babinsa, diantaranya Babinsa Koramil 0721/02 Jepon Serda Basuki, itu dapat menjadi contoh dan teladan baik bagi kita semua,” ujar Danramil.
Lanjut menurutnya, yang utama dalam pembinaan teritorial adalah membangun kemanunggalan TNI- Rakyat dalam rangka menciptakan wilayah yang tangguh. ” Maksudnya adalah TNI sebagai komponen utama pertahanan tidak akan dapat bertempur mempertahankan kedaulatan bangsa, jika tanpa adanya dukungan dari rakyat,” tegasnya. Namun demikian, lanjut Danramil, rakyat juga akan sulit mendukung TNI jika mereka masih sibuk memikirkan pemenuhan kebutuhannya. “Jadi apa yang dilakukan Serda Basuki dan aparat teritorial lainnya menyeimbangkan antara kepentingan Pertahanan Negara dan Kesejahteran rakyat,” katanya.
“Demikian juga dengan pengerjaan pembangunan Jembatan secara gotong royong di desa binaanya. Tidak hanya menyiapkan konektivitas sistem transportasi dan perekonomian semata, namun juga mempercepat dan menguatkan silaturahmi dan persaudaraan di berbagai kalangan”pungkasnya. (Tim)
Komentar
Posting Komentar