Pastikan Keamanan Pemilu 2024, Polres Blora Bersama Kodim 0721 Gelar Patroli Skala Besar

Perkasanews.Id, BLORA - Menghadapi tahapan pemilihan umum tahun 2024, Polres Blora Polda Jawa Tengah mengambil langkah besar dengan menggelar patroli skala besar sebagai bagian dari antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi pada saat proses pemungutan serta penghitungan suara.

Selain melibatkan anggota Polri, Patroli Skala besar juga bersinergi bersama anggota TNI Kodim 0721/Blora.

Sebelum pelaksanaan patroli, dilakukan apel bersama yang melibatkan anggota Polres Blora dan Kodim yang dipimpin oleh Kasat Samapta Polres Blora AKP Kusnio, SE.

Dalam arahannya, Kasat Samapta Polres Blora menekankan pentingnya antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan yang mungkin timbul, khususnya terkait dengan hasil penghitungan suara sementara yang menimbulkan kerawanan.

Patroli skala besar ini dilakukan sebagai upaya proaktif Polres Blora bersama Kodim dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama proses pemilihan umum berlangsung. Tim patroli akan bergerak aktif di seluruh wilayah Kabupaten Blora, memantau setiap perkembangan situasi dan merespons dengan cepat terhadap setiap potensi gangguan keamanan, " ucap Kasat Samapta Polres Blora. Kamis, (15/02/2024).

Selain itu, kehadiran patroli skala besar ini juga bertujuan untuk memberikan rasa aman dan perlindungan bagi masyarakat, sehingga mereka dapat berpartisipasi dalam pemilihan umum dengan tenang dan nyaman. Tim patroli juga akan bekerja sama dengan aparat keamanan lainnya, seperti TNI dan instansi terkait, untuk memastikan terciptanya kondisi Kamtibmas yang kondusif.

Dengan adanya patroli skala besar ini, Polres Blora menegaskan komitmennya dalam menjaga integritas dan kelancaran proses demokrasi, serta memberikan perlindungan kepada seluruh warga Kabupaten Blora.

"Di tengah dinamika politik dan ketegangan yang mungkin timbul, upaya proaktif ini diharapkan dapat mengurangi risiko gangguan keamanan dan memastikan bahwa pemilihan umum berlangsung secara adil, bebas, dan transparan, " pungkas Kasat Samapta. (*)